Daripada Abu Dzar RA, dia berkata, Rasulullah SAW bersabda: “Apabila seorang daripada kamu mendirikan solat, maka janganlah dia mengusapkan butir-butir pasir (yang menempel di dahinya) kerana sesungguhnya rahmat selalu bersamanya.” (Riwayat imam yang lima dengan sanad sahih)
HURAIAN
– Hadis ini adalah dalil mengenai larangan untuk mengusap kerikil setelah masuk dalam solat. Alasan larangan ini adalah untuk menjaga khusyuk, kerana rahmat sedang menghampirinya, maka hendaknya dia tidak mengubah (menyingkirkan) tanah dan kerikil yang menempel di wajahnya. Begitu juga dengan tempat yang dia sujud di atasnya. Melainkan jika hal itu membuatkannya sakit, maka tidak mengapa dia menyingkirkannya.
– Hadis sepertinya juga ada dalam as-Sahih, daripada Mu’aiqib tanpa menyebutkan alasannya. Lafaz hadis Mu’aiqib: “Janganlah kamu mengusap kerikil ketika kamu sedang solat. Jikalau kamu harus melakukannya, maka usaplah sekali saja untuk menyamaratakan kerikil.”
